Bandar Udara Pinang Kampai Kota Dumai, Riau, diselimuti kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan. Namun jarak pandang dikabarkan masih berada di atas 2.000 meter dan belum mengganggu jadwal penerbangan.
Kepala Bandara Pinang Kampai Dumai, Irvan, Kamis (21/7) mengatakan kabut asap terlihat menutupi bandara sejak dua hari terakhir. "Namun kabut asap kali ini masih terlihat tipis dan tidak setebal dua pekan sebelumnya. Jarak pandang juga masih berada di atas 2.000 meter sehingga penerbangan masih dinyatakan layak," katanya.
Irvan menjelaskan, saat ini bandara hanya memiliki satu jadwal kedatangan pesawat Fokker 100 Pelita Air yang disewa oleh PT Chevron Pasific Indonesia (CPI). "Jadwal keberangkatan pesawat carter dari Bandara Halim Perdana Kesuma Jakarta sekitar pukul 09.00 WIB dan diperkirakan tiba di Dumai pukul 10.00 WIB. Sejauh ini belum ada rencana perubahan jadwal atau 'delay' mengingat jarak pandang yang masih bisa ditempuh," ujarnya.
Irvan mengatakan, kualitas udara di sekitar bandara diprediksi masih akan terus diselimuti kabut asap mengingat maraknya kasus-kasus kebakaran di beberapa wilayah tetangga meliputi Kabupaten Rokan Hilir dan Bengkalis.
"Walau demikian kami harapkan kabut asap tidak mengganggu aktivitas bandara seperti yang sempat terjadi sebelumnya," kata Irvan.
(Media Indonesia)
0 komentar:
Posting Komentar