NIKMATI LAYANAN TRAVEL PRIBADI, BOOKING DAN CETAK SENDIRI TIKETNYA

BIRO TIKET PESAWAT ONLINE

BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI
POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

Rekan Netter ...

Prospek Bisnis online di bidang penjualan tiket pesawat masih sangat besar peluangnya, selama perusahaan penerbangan masih ada dan dunia pariwisata terus berkembang, bisnis tiket tiket pesawat masih layak untuk dipertimbangkan, hal yang perlu diperhatikan adalah menjamurnya pusat penjualan tiket dimana – mana, sehingga daya saing semakin tinggi, perlu suatu terobosan yang inovatif agar tetap bersaing sehat. Ini lah yang menjadi pertimbangan birotiket.com sehingga membuka peluang bisnis online menjadi biro tiket pesawat secara online dengan modal sedikit tetapi hasil yang sangat luar biasa..



KEUNTUNGAN APA SAJA YANG AKAN ANDA DAPATKAN ?

1. Proses reservasi / booking bisa dilakukan darimana saja dan kapan saja di seluruh wilayah Indonesia.

2. Data yang transparan langsung dari airline.

3. Proses reservasi langsung dilakukan dari sistem airline.

4. Anda bisa mencetak sendiri tiket anda dan penumpang anda bisa langsung terbang.

5. Pembayaran melalui transfer bank sehingga bisa lebih cepat dan akurat.

6. Anda bisa menjual kembali tiket tersebut kepada orang lain dengan harga pasar.

Selain beberapa keuntungan di atas, masih banyak lagi keuntungan yang akan anda dapatkan jika bergabung bersama kami, selengkapnya silahkan klik disini


BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI
POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA


Bergabung? silahkan klik disini


Kamis, 09 Mei 2013

Main di Luar Rumah Baik untuk Mata Anak

Ilustrasi anak memakai kaca mata

Membiarkan anak bermain di luar ruangan ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Selain memberi kesempatan pada anak untuk lebih banyak bergerak bebas, beraktivitas di luar rumah  juga menghindarkan anak dari risiko miopia atau rabun jauh.


Dua studi baru memperkuat bukti bahwa menghabiskan waktu di luar rumah dapat mencegah dan mengurangi rabun jauh pada anak-anak. Kedua studi ini dimuat dalam jurnal American Academy of Ophthalmology edisi Mei.

Studi pertama berasal dari Taiwan yang merupakan riset pertama yang melibatkan pengambil kebijakan dalam melakukan intervensi kesehatan penglihatan anak. Anak-anak diminta untuk menghabiskan waktu lebih banyak di luar rumah. Sedangkan pada studi di Denmark, para peneliti menemukan kolerasi langsung antara fluktuasi musiman, pertumbuhan mata, dan laju progresi rabun jauh.

Meskipun rabun jauh dapat dikoreksi dengan kaca mata atau penggunaan lensa kontak, namun kondisi ini pada anak dapat bertambah buruk saat mereka beranjak dewasa. Rabun jauh pada anak juga meningkatkan risiko glukoma dan alblasi retina, yang dapat menyebabkan kebutaan.

Kondisi ini mungkin terkait faktor keturunan, namun peneliti percaya faktor lingkungan dapat lebih mempengaruhi, terbukti dengan melonjaknya jumlah kasus penderita rabun jauh di seluruh dunia.

Dalam studi di Taiwan, para peneliti memulai dengan hipotesa bahwa anak yang lebih banyak memghabiskan waktu di luar dapat mengurangi risiko rabun jauh. Hasilnya, anak-anak yang belajar di sekolah tanpa intervensi tidak menunjukkan perbaikan dibandingkan dengan yang diberi intervensi. Intervensi yang dilakukan adalah dengan membiarkan anak-anak  bermain secara rutin selama 80 menit di luar ruangan.

Ketua studi dr. Pei-Chang Wu dari Kaohsiung Chang Gung Memorial Hospital di Kaohsiung Taiwan mengatakan, intervensi lebih efektif diterapkan di sekolah karena anak-anak lebih banyak menghabiskan waktu di sekolah.

Sedangkan studi di Denmark menganalisa data dari percobaan klinis pada tahun 2005. Para peneliti menemukan hubungan antara menghabiskan waktu di luar dan paparan sinar matahari dengan penurunan risiko rabun jauh.

Mereka membagi sekolah menjadi tujuh kelompok, masing-masing mewakili interval musiman yang berbeda panjang waktu siangnya. Negara empat musim seperti Denmark saat musim dingin hanya memiliki panjang siang sekitar tujuh jam, dan saat musim panas mencapai 18 jam.

Pada anak-anak yang berada di waktu siang lebih sedikit memiliki panjang aksial pertumbuhan mata yang lebih tinggi, sehingga memperburuk rabun jauh.


0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts