Ramp area atau sering disebut Apron, adalah wilayah di bandara tempat aktifitas persiapan dan kedatangan pesawat udara. Kegiatan tersebut meliputi presiapan teknis pesawat, pengisian bahan bakar, menaikan dan menurunkan bagasi, menaikan makanan, suplai air, dll.
Tingkat incident dan accident di daerah Ramp semakin meningkat seiring tingginya utilitas dan jumlah pesawat di Indonesia. Penataan parkir pesawat yang belum sempurna mengingat design airport yang sudah tidak memadai juga menjadi ancaman bahaya (potential hazard) yang perlu diwaspadai.
Setiap orang yang memasuki Ramp mesti memiliki pengetahuan tentang sikap dan orientasi menyangkut keselamatan . Ketahuilan apa saja larangan yang berlaku, batasan wilayah kerja, izin dari otoritas bandara dan terutama melakukan pekerjaan itu dengan pelindung (personal protection equipment/PPE). Kerugian terhadap pesawat sangat mahal, apalagi jika sampai membahayakan jiwa.
Ramp Safety tips
Selalu menyadari sekeliling anda dan kegiatan di sekitar area kerja
Tetap dalam area kerja yang ditunjuk
Jangan terburu-buru atau berlari karena licin akibat air, oli atau tumpahan minyak bahan bakar
Pakailah sepatu tahan slip,sepatu bot ketika menangani tow bar, kotak-kotak berat dan bagasi
Jangan memakai perhiasan seperti anting-anting menjuntai sekitar peralatan
Kenakan rompi reflektif
Perhatikan jarak yang aman dari kendaraan dan peralatan bergerak, terutama dalam gelap
Jangan memakai sepatu dengan tumit lebih tinggi dari satu setengah inci
Jangan gunakan telepon selular, perangkat elektronik harus disetujui sebelum digunakan
Saat cuaca disertai petir dan kilat, jika suara guntur kurang dari 25 detik setelah kilat, segera masuk
Potensi Bahaya Sekitar Pesawat
Anda harus memakai perlindungan mendengar setiap saat bekerja,anda mungkin menghadapi prop jet atau ledakan Auxiliary Power Unit (APU) dan Ground Power Unit (GPU)
Hindari asap
Hindari baling-baling, terutama rotor utama dan rotor ekor pada helikopter
Jangan berjalan tepat di belakang helikopter atau dekat rotor ekor ,Propeller blades dan baling-baling hampir tak terlihat ketika beputar
Waspada jet blast, Jangan berjalan dibelakang dengan lampu suar.
Daerah bahaya antara 13 dan 16 kaki depan mesin inlet sampai to 100 kaki ke bagian belakang pesawat jet , Powerful suction dapat menarik orang ke dalam inlet mesin dan langsung fatal.
Ledakan Jet bisa melebihi 300 mph, Jet / Prop ledakan dapat mendorong benda-benda kecil,
FOD (Foreign object damage),kerusakan oleh benda asing, Pesawat dapat rusak atau anda dapat terluka oleh FOD seperti sekrup, baut, sampah, dll.
Jangan melewati bawah sayap pesawat.
Anda dilarang untuk membawa bahan-bahan merokok sambil bekerja seperti pemantik api atau sumber pengapian apapun.
Dalam Hal Anda Telah Kontak Dengan Fuel
Laporan segera insiden orang yang tepat (misalnya manajer lini, atau kontak darurat)
Bilas dan bersihkan semua area kulit yang telah bersentuhan dengan bahan bakar
Semua pakaian yang telah menyerap bahan bakar harus dicuci segera untuk mencegah kontak dengan kulit
Pastikan bahwa tumpahan dibersihkan dengan benar dan aman
Bilas mata anda selama minimal 15 menit jika anda mendapatkan bahan bakar atau benda asing di mata anda.
Carilah pertolongan medis yang diperlukan. (TM)
Sumber : http://tabloidaviasi.co
0 komentar:
Posting Komentar