NIKMATI LAYANAN TRAVEL PRIBADI, BOOKING DAN CETAK SENDIRI TIKETNYA

BIRO TIKET PESAWAT ONLINE

BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI
POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

Rekan Netter ...

Prospek Bisnis online di bidang penjualan tiket pesawat masih sangat besar peluangnya, selama perusahaan penerbangan masih ada dan dunia pariwisata terus berkembang, bisnis tiket tiket pesawat masih layak untuk dipertimbangkan, hal yang perlu diperhatikan adalah menjamurnya pusat penjualan tiket dimana – mana, sehingga daya saing semakin tinggi, perlu suatu terobosan yang inovatif agar tetap bersaing sehat. Ini lah yang menjadi pertimbangan birotiket.com sehingga membuka peluang bisnis online menjadi biro tiket pesawat secara online dengan modal sedikit tetapi hasil yang sangat luar biasa..



KEUNTUNGAN APA SAJA YANG AKAN ANDA DAPATKAN ?

1. Proses reservasi / booking bisa dilakukan darimana saja dan kapan saja di seluruh wilayah Indonesia.

2. Data yang transparan langsung dari airline.

3. Proses reservasi langsung dilakukan dari sistem airline.

4. Anda bisa mencetak sendiri tiket anda dan penumpang anda bisa langsung terbang.

5. Pembayaran melalui transfer bank sehingga bisa lebih cepat dan akurat.

6. Anda bisa menjual kembali tiket tersebut kepada orang lain dengan harga pasar.

Selain beberapa keuntungan di atas, masih banyak lagi keuntungan yang akan anda dapatkan jika bergabung bersama kami, selengkapnya silahkan klik disini


BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI
POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA


Bergabung? silahkan klik disini


Kamis, 26 Mei 2011

Kapasitas Bandara Sultan Hasanuddin Akan Ditambah


Berikut ini adalah ringkasan berita utama di kawasan timur Indonesia yang dimuat sejumlah surat kabar daerah a.l. Kapasitas bandara akan ditambah, BPR Makassar minta hapus buku kredit, Disperindag percepat birokrasi ekspor, Pemerintah siapkan anggaran Rp33 miliar, Sulsel kembangkan varietas jagung hibrida, belanja pariwisata capai Rp71 miliar, Gapeknas kagum geliat bisnis Sulsel, Mamminasata masih butuh 115 unit taksi.

Kapasitas bandara akan ditambah: PT Angkasa Pura I tengah menjajaki sejumlah langkah untuk menambah daya tampung Bandara Sultan Hasanuddin Makassar menyusul pertumbuhan penumpang yang melampaui estimasi.

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Hasanuddin Rachman Syafrie mengatakan BUMN pengelola bandara itu berencana memperluas terminal penumpang yang kapasitasnya saat ini sebesar tujuh juta orang. (Sumber: Bisnis Indonesia Regional Timur)

BPR Makassar minta hapus buku kredit: Perusahaan Daerah Bank Perkreditan Rakyat Makassar mengajukan penghapusan buku atas kredit bermasalah senilai Rp1 miliar kepada Bank Indonesia untuk mengurangi beban pencadangan.

Direktur Utama Perusda BPR Makassar Bachtiar Bong mengatakan kinerja perusahaan daerah milik Pemerintah Kota Makassar itu terganggu oleh jumlah kredit bermasalah yang terus membesar. (Sumber: Bisnis Indonesia Regional Timur)

Disperindag percepat birokrasi ekspor: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulawesi Selatan berharap dapat mencapai target pertumbuhan ekspor sebesar 15% tahun ini dengan mempercepat proses birokrasi, seperti penerbitan surat keterangan asal (SKA).

Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Sulsel Hadi Basalamah mengatakan penerbitan SKA akan dilakukan secara satu pintu untuk memudahkan calon eksportir, sekaligus menutup celah terjadinya pungutan liar oleh oknum petugas.(Sumber: Bisnis Indonesia Regional Timur)

Pemerintah Siapkan Anggaran Rp33 miliar: Pemerintah melalui Kementerian Negara Pembangunan Daerah Tertinggi menetapkan kawasan timur Indonesia (KTI) sebagai pusat pengembangan rumput laut. Pemerintah menyiapkan anggaran sebesar Rp33 miliar untuk disalurkan di tujuh provinsi.

"Anggaran budi daya dan pengembangan bibit kelautan dan perikanan tiap-tiap daerah," kata Asisten Deputi Urusan Kemitraan Usaha Kementerian PDT Fatimah Dahlan di sela pembukaan workshop Koordinasi serta Kemitraan Rumpu Laut, Rabu, malam lalu. (Sumber: Koran Tempo Makassar)

Sulsel Kembangkan Varietas Jagung Bibrida: Sulawesi Selatan mengembangkan varietas jagung hibrida unggulan Batar-1 dan Sayang-1. "Ini dilakukan di tiga lokasi, yaitu Kabupaten Maros, Bantaeng dan Bulukumba," kata Kepala Bidang penelitian dan Pengembangan Daerah Sulawesi Selatan Rajendra kemarin.

Menurut Rajendra, hasil penelitian di ketiga lokasi tersebut telah menghasilkan masing-masing 2.000 kilogram benih pokok Batara-1 dan Sayang-1. (Sumber: Koran Tempo Makassar)

Belanja Pariwisata Mencapai Rp71 miliar: Untuk mendukung peningkatan destinasi wisata dan pembangunan di bidang kepariwisataan di Sulsel tahun 2011, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) didukung dana besar tahun ini. Komponen belanja mencapai Rp71 miliar terdiri dari APBD Rp27 miliar dan APBD Rp44,640 miliar.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulsel Suaib Mallombasi saat pemaparan program kerja di Ruang Konferensi Pers Kantor Gubernur Sulsel, Kamis 26 Mei menjelaskan, naiknya belanja Disbudpar tahun ini didukung berbagai kegiatan baik even nasional maupun internasional. (Sumber: Fajar )

Mamminasata Masih Butuh 115 Unit Taksi: Berdasarkan hasil studi kelayakan jumlah taksi yang dibutuhkan untuk melayani kawasan Mamminasata bisa mencapai 2.500 unit. Sementara taksi yang ada berdasarkan surat izin operasi yang keluarkan Dinas Perhubungan Sulsel sebanyak 2.385.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan Sulsel, Masykur A Sulthan, yang ditemui di kantornya belum lama ini, masih dibutuhkan 115 unit taksi.

(Bisnis Indonesia)





0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts