NIKMATI LAYANAN TRAVEL PRIBADI, BOOKING DAN CETAK SENDIRI TIKETNYA

BIRO TIKET PESAWAT ONLINE

BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI
POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

Rekan Netter ...

Prospek Bisnis online di bidang penjualan tiket pesawat masih sangat besar peluangnya, selama perusahaan penerbangan masih ada dan dunia pariwisata terus berkembang, bisnis tiket tiket pesawat masih layak untuk dipertimbangkan, hal yang perlu diperhatikan adalah menjamurnya pusat penjualan tiket dimana – mana, sehingga daya saing semakin tinggi, perlu suatu terobosan yang inovatif agar tetap bersaing sehat. Ini lah yang menjadi pertimbangan birotiket.com sehingga membuka peluang bisnis online menjadi biro tiket pesawat secara online dengan modal sedikit tetapi hasil yang sangat luar biasa..



KEUNTUNGAN APA SAJA YANG AKAN ANDA DAPATKAN ?

1. Proses reservasi / booking bisa dilakukan darimana saja dan kapan saja di seluruh wilayah Indonesia.

2. Data yang transparan langsung dari airline.

3. Proses reservasi langsung dilakukan dari sistem airline.

4. Anda bisa mencetak sendiri tiket anda dan penumpang anda bisa langsung terbang.

5. Pembayaran melalui transfer bank sehingga bisa lebih cepat dan akurat.

6. Anda bisa menjual kembali tiket tersebut kepada orang lain dengan harga pasar.

Selain beberapa keuntungan di atas, masih banyak lagi keuntungan yang akan anda dapatkan jika bergabung bersama kami, selengkapnya silahkan klik disini


BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI
POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA


Bergabung? silahkan klik disini


Selasa, 07 Juni 2011

Maskapai Penerbangan Tolak Rencana Uni Eropa

Asosiasi Maskapai Penerbangan Internasional (IATA) menolak program Uni Eropa, yang bakal memaksa industri bergabung dalam program perdagangan emisi karbon.

Meski program itu baru akan dilakukan tahun depan, IATA dalam pertemuan dengan semua anggotanya di Singapura Senin, 6 Juni 2011 mengingatkan bakal adanya perang dagang antarmaskapai yang ketat.

Skema perdagangan emisi, Uni Eropa akan memaksa operator membeli izin untuk setiap ton karbon dioksida yang dikeluarkan dalam ambang tertentu. Uni Eropa menawarkan untuk membebaskan maskapai negara-negara yang dapat membuktikan mereka telah menurunkan emisi karbon.

Perwakilan dari negara-negara berkembang mengecam dan menilai aturan itu tidak adil. "Kami tidak memiliki tingkat kecanggihan dan kredit yang sama dalam perdagangan karbon," kata Vijay Mallya, Direktur Kingfisher Airlines India.

China Air Transport Association (CATA) berpendapat, program ini akan menambah biaya penerbangan Cina lebih dari US$ 100 juta pada tahun pertama dan lebih dari tiga kali lipat pada 2020.

CATA berencana menantang Uni Eropa di pengadilan. "Saya percaya kami harus mengambil tindakan hukum," kata Wei Zhenzhong, Sekretaris Jenderal CATA.

IATA menilai program dari Uni Eropa, yang dirancang untuk menangani emisi dari industri penerbangan, hanya akan meningkatkan biaya dan menambah beban yang pemulihan industri semakin berat.

"Efisiensi keuntungan, penguatan ekonomi global, ditambah tingginya harga bahan bakar," kata Direktur Jenderal IATA Giovanni Bisignani dalam rapat umum tahunan di Singapura kemarin.

Kemarin IATA secara resmi menurunkan target keuntungan dari sebelumnya US$ 8,6 miliar menjadi US$ 4 miliar. Alasannya, harga minyak yang tinggi serta gejolak di Jepang, Afrika Utara, dan Timur Tengah membebani pemulihan industri.

IATA meramalkan harga minyak rata-rata pada 2011 mencapai US $ 110 per barel, naik 15 persen dari US$ 96 tahun lalu. Ini akan menjadi masalah bagi maskapai penerbangan untuk menaikkan biaya tiket pesawat atau biaya tambahan bahan bakar untuk menutupi meningkatnya biaya produksi.

Industri penerbangan, menurut Bisignani, tetap akan menguntungkan, hanya tidak sebesar perkiraan IATA sebelumnya. "Banyak yang membuat kami kurang optimistis," katanya.


(Tempointeraktif.com)

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts