NIKMATI LAYANAN TRAVEL PRIBADI, BOOKING DAN CETAK SENDIRI TIKETNYA

BIRO TIKET PESAWAT ONLINE

BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI
POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

Rekan Netter ...

Prospek Bisnis online di bidang penjualan tiket pesawat masih sangat besar peluangnya, selama perusahaan penerbangan masih ada dan dunia pariwisata terus berkembang, bisnis tiket tiket pesawat masih layak untuk dipertimbangkan, hal yang perlu diperhatikan adalah menjamurnya pusat penjualan tiket dimana – mana, sehingga daya saing semakin tinggi, perlu suatu terobosan yang inovatif agar tetap bersaing sehat. Ini lah yang menjadi pertimbangan birotiket.com sehingga membuka peluang bisnis online menjadi biro tiket pesawat secara online dengan modal sedikit tetapi hasil yang sangat luar biasa..



KEUNTUNGAN APA SAJA YANG AKAN ANDA DAPATKAN ?

1. Proses reservasi / booking bisa dilakukan darimana saja dan kapan saja di seluruh wilayah Indonesia.

2. Data yang transparan langsung dari airline.

3. Proses reservasi langsung dilakukan dari sistem airline.

4. Anda bisa mencetak sendiri tiket anda dan penumpang anda bisa langsung terbang.

5. Pembayaran melalui transfer bank sehingga bisa lebih cepat dan akurat.

6. Anda bisa menjual kembali tiket tersebut kepada orang lain dengan harga pasar.

Selain beberapa keuntungan di atas, masih banyak lagi keuntungan yang akan anda dapatkan jika bergabung bersama kami, selengkapnya silahkan klik disini


BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI
POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA


Bergabung? silahkan klik disini


Kamis, 09 Juni 2011

Molor 2 Jam, Sukhoi Ramai Ditonton



Sudah tiga hari, Pangkalan Udara (Lanud) Balikpapan secara terbuka menerima kunjungan masyarakat umum, untuk menyaksikan langsung empat pesawat jet tempur jenis Sukhoi. Pesawat buatan Rusia ini, dipemerkan di Base Operation Lanud, ujung Bandara Sepinggan.

Rabu (8/6) kemarin, empat pesawat termutakhir milik TNI Angkatan Udara (AU) ini kembali dipemerkan. Ratusan pengunjung berduyun-duyun mendatangi Base Operation Lanud. Mereka dari kalangan pelajar, bahkan lebih didominasi anak didik (andik) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). "Ini hal langka. Kesempatan juga buat anak-anak bisa lihata langsung pesawat tempur punya TNI, karena biasanya mereka cuma melihat di gambar atau nonton televise," ujar Hani, guru PAUD Nusa Indah.

Sesuai jadwal, pameran pesawat Sukhoi ini dibuka tepat pukul 14.00 Wita. Namun, empat pesawat tersebut tidak ada yang parkir. Pesawat Sukhoi asal Skuadron 11 Makassar, Sulawesi Selatan ini masih mengudara melaksanakan latihan operasi pertahanan di langit Kalimantan Timur. Pesawat yang dijadwalkan tiba pukul 15.10 Wita juga molor, baru tiba sekira pukul 15.30 Wita.

Setelah mendarat. Pesawat yang hanya bisa ditumpangi dua awak ini juga tidak bisa langsung didekati. Alasannya, masih dalam pemulihan dan perawatan dari petugas. Tepat pukul 16.00 Wita, barulah ratusan masyarakat bisa mendekati. Tidak mau ketinggalan, pengunjung menjadikan momentum ini sebagai ajang foto-foto.

"Wah, kirain kecil pesawatnya ternyata tinggi juga ya. Kapan lagi bisa deket pesawat mahal,"  kata salah seorang ibu dengan membawa dua anaknya yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).

Sesaat sebelum mendarat, empat pesawat Sukhoi secara bergantian sempat memperlihatkan aksinya di udara. Ketika hendak mendarak, sekira lima meter dari run way atau landasan pacu. Secara tiba-tiba, pesawat tempur ini kembali mengudara. Bahkan beberapa melakukan menuver di langit Bandara Sepinggan.

Sontak, aksi ini menambah riuh suasana. Mayoritas pengunjung anak-anak langsung bertepuk tangan dan teriak kegiarangan.  "Mah, mamah. Hebatnya pesawat tempurnya mah, cepet betul muter-muter di atas," kata salah seorang anak didik dari PAUD Ceria Manda.

Jika pesawat hanya dipajang hingga pukul 17.00 Wita. Karena sempat tertunda, maka petugas member tolerir hingga pukul 17.30 Wita.  Seperti diketahui, kedatangan empat Sukhoi di Balikpapan dalam rangka latihan dan operasi pertahanan udara. Dengan sandi Latihan Pertahanan Udara (Lathanud) Kilat B/11 dan Operasi Tameng Petir 11. Seperti latihan memantapkan koordinasi antara pesawat dan radar ketika penemuan pesawat asing di wilayah udara Indonesia serta pengamanan kawasan Ambalat dan patroli kawasan perbatasan.

Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Balikpapan Letkol Pnb Riva Yanto ST MSc mengatakan, pesawat ini masih akan dipemerkan hingga selesai latihan pada Sabtu (11/6) mendatang.  "Semua untuk menunjukkan kepada masayarakat Balikpapan terutama pelajar bahwa militer negara kita cukup kuat. Kalau biasanya hanya menonton di telvisi dan melihat gambar di koran, sekarang ada kesempat untuk lihat langsung sampi Sabtu nanti," terang  Riva.


(Metro Balikpapan)

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts