Sudah tiga hari, Pangkalan Udara (Lanud) Balikpapan secara terbuka menerima kunjungan masyarakat umum, untuk menyaksikan langsung empat pesawat jet tempur jenis Sukhoi. Pesawat buatan Rusia ini, dipemerkan di Base Operation Lanud, ujung Bandara Sepinggan.
Rabu (8/6) kemarin, empat pesawat termutakhir milik TNI Angkatan Udara (AU) ini kembali dipemerkan. Ratusan pengunjung berduyun-duyun mendatangi Base Operation Lanud. Mereka dari kalangan pelajar, bahkan lebih didominasi anak didik (andik) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). "Ini hal langka. Kesempatan juga buat anak-anak bisa lihata langsung pesawat tempur punya TNI, karena biasanya mereka cuma melihat di gambar atau nonton televise," ujar Hani, guru PAUD Nusa Indah.
Sesuai jadwal, pameran pesawat Sukhoi ini dibuka tepat pukul 14.00 Wita. Namun, empat pesawat tersebut tidak ada yang parkir. Pesawat Sukhoi asal Skuadron 11 Makassar, Sulawesi Selatan ini masih mengudara melaksanakan latihan operasi pertahanan di langit Kalimantan Timur. Pesawat yang dijadwalkan tiba pukul 15.10 Wita juga molor, baru tiba sekira pukul 15.30 Wita.
Setelah mendarat. Pesawat yang hanya bisa ditumpangi dua awak ini juga tidak bisa langsung didekati. Alasannya, masih dalam pemulihan dan perawatan dari petugas. Tepat pukul 16.00 Wita, barulah ratusan masyarakat bisa mendekati. Tidak mau ketinggalan, pengunjung menjadikan momentum ini sebagai ajang foto-foto.
"Wah, kirain kecil pesawatnya ternyata tinggi juga ya. Kapan lagi bisa deket pesawat mahal," kata salah seorang ibu dengan membawa dua anaknya yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).
Sesaat sebelum mendarat, empat pesawat Sukhoi secara bergantian sempat memperlihatkan aksinya di udara. Ketika hendak mendarak, sekira lima meter dari run way atau landasan pacu. Secara tiba-tiba, pesawat tempur ini kembali mengudara. Bahkan beberapa melakukan menuver di langit Bandara Sepinggan.
Sontak, aksi ini menambah riuh suasana. Mayoritas pengunjung anak-anak langsung bertepuk tangan dan teriak kegiarangan. "Mah, mamah. Hebatnya pesawat tempurnya mah, cepet betul muter-muter di atas," kata salah seorang anak didik dari PAUD Ceria Manda.
Jika pesawat hanya dipajang hingga pukul 17.00 Wita. Karena sempat tertunda, maka petugas member tolerir hingga pukul 17.30 Wita. Seperti diketahui, kedatangan empat Sukhoi di Balikpapan dalam rangka latihan dan operasi pertahanan udara. Dengan sandi Latihan Pertahanan Udara (Lathanud) Kilat B/11 dan Operasi Tameng Petir 11. Seperti latihan memantapkan koordinasi antara pesawat dan radar ketika penemuan pesawat asing di wilayah udara Indonesia serta pengamanan kawasan Ambalat dan patroli kawasan perbatasan.
Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Balikpapan Letkol Pnb Riva Yanto ST MSc mengatakan, pesawat ini masih akan dipemerkan hingga selesai latihan pada Sabtu (11/6) mendatang. "Semua untuk menunjukkan kepada masayarakat Balikpapan terutama pelajar bahwa militer negara kita cukup kuat. Kalau biasanya hanya menonton di telvisi dan melihat gambar di koran, sekarang ada kesempat untuk lihat langsung sampi Sabtu nanti," terang Riva.
(Metro Balikpapan)
0 komentar:
Posting Komentar